Penerapan Al-Amr, Al-Nahy dab Al-Ibahah Sebagai Kaidah Penetapan Hukum

Kartini Kartini

Abstract


Syariat Islam yang dibawa oleh Rasulullah saw berupa Alquran dan sunnah, dapat dipahami melalui ilmu ushul fiqhi dan bahasa Arab. Untuk memahami syariat Islam yang dibawa oleh Rasulullah saw, ulama ushul fiqh mengajukan dua bentuk pendekatan, yaitu melalui kaedah-kaedah kebahasaan dan melalui pendekatan maqashid al-syari’ah. Tujuan pembahasan ini, adalah untuk memahami cara penetapan hukum dari syariat Islam sesuai dengan ibadah yang telah ditetapkan oleh ulama ushul dan ulama fikih dalam memahami nas-nas Alquran dan Sunnah. Adapun kegunaannya adalah, dengan memahami kaedah-kaedah yang berkaitan dengan al-amr, al-nahy dan al-ibahah tersebut, diharapkan dapat lebih mudah mengetahui hukum yang terkandung dalam Alquran, khususnya berkaitan dengan metodologi berfikir. Hasil yang diperoleh akan sesuai dengan ketentuanoperasional, yaitu : wajib, sunat, haram, makruh dan mubah. Al-amr adalah bentuk perintah yang mengandung tuntutan untuk melaksanakan suatu perbuatan. Namun perlu adanya pemahaman jika al-amr tidak diikuti qarinah lain yang dapat mengalihkan kandungannya, maka ia bersifat wajib mutlak. Tetapi jika ada qarinah lain, maka makna hukum menjadi lain. Makna hakiki al-nahy adalah haram. Tetapi bila ada qarinah yang lain, maka maknanya menjadi lain. Al-Ibahah dapat diketahui melalui pemahaman nas-nas syarak.


Keywords


Al-Amr, Al-Nahy, Al-Ibahah

Full Text:

PDF

References


Abu Zahrah. Ushul Fiqh. Mishr : Dar al-Fikr al-Araby, tth.

Ash-Shiddieqy, T.M.Hasbi. Pengantar Hukum Islam. Cet.VI; Jakarta : Bulan Bintang, 1981.

Bakry, Nazar. Fiqhi dan Ushul Fiqh. Cet I; Jakarta : Rajawali, 1993.

Bayanuni, M.A. Memahami Hakekat Hukum Islam. Jakarta : Pustaka Azet, 1986.

Haq, Hamka. Falsafat Ushul Fiqh. Ujungpandang : Yayasan al-Ahkam, 1998.

Haroen, Nasrun. Ushul Fiqh. Cet. I; Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 1996.

Ma’luf, Louis. Al-Munjid fi al-Lughah. Bairut : Dar al-Masyriq, 1975.

Al-Marbawi, Abd al-Rauf. Qamus Idris al-Marbawi. Bairut : Dar al-Fikr, tth

Al-Sayis, Syekh Muhammad Ali. Nasy`at al- Fiqhi Ijtihad wa Ahtwaruhu, diterjemahkan oleh M. Ali Hasan dengan judul “Pertumbuhan dan

Perkembangan Hukum, Fiqhi Hasil Refleksi Ijtihad”. Cet. II; Jakarta: Rajawali Grafindo Persada, 1995.

Syarifuddin, Amir. Pembaharuan Pemikiran dalam Hukum Islam. Padang :

Angkasa Raya, 1990.

Syarifuddin, Amir. Ushul Fiqh. Cet.I; Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 1997.

Zakariya, Abi al-Husain Ahmad bin Faris bin. Mu’jam Maqayis al-Lugah. Mesir: Maktabah al-Babi al-Halabi wa Auladuh, 1977.




DOI: http://dx.doi.org/10.31332/aladl.v9i1.666

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 1970 Kartini Kartini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Al-Adl was Indexed by:

Organized by : Fakultas Syariah
Published by : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari
Jl. Sultan Qaimuddin No. 17, Kec. Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara
phone. +62401-3193710
Fax. +62401-3193710
Email: [email protected]

View My Stats