PROGRAM PEMBERDAYAAN PETANI NILAM MISKIN MUSLIM DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN KEBERAGAMAAN DI KECAMATAN LAMBUYA KABUPATEN KONAWE

Erdiyanti Erdiyanti

Abstract


Abstract

This community based research aims to (1) provide counseling and training on crop cultivation to farmers patchouli of poor Muslims in the district Lambuya. (2) providing religious education to the poor farmers patchouli in the district Lambuya and (3) Enhance the productivity and diversity of poor moslem farmers patchouli to improve the quality of life. This event was attended by 45 farmers patchouli that is representative of every farmer groups contained in the two villages, the Village Asaki and Wonua Hoa and held for two days in the village of the District Asaki Lambuya. This activity uses action research method that consists of two cycles. Each cycle consists of planning, action, observation and reflection. Results of the action showed that the participants were very enthusiastic and excited during the counseling and training activities. This is apparent when the activity took place over two days, nearly all participants are present and actively participated in activities from start to finish. The conclusion of this development program are (1) successful activities implemented in accordance with its intended purpose, (2) the participants already have the knowledge and skills about the cultivation of  patchouli.
Keywords: Farmers Patchouli, Extension, Productivity.

Abstrak

Pemberdayaan berbasis penelitian ini bertujuan untuk (1)  memberikan  penyuluhan dan pelatihan  tentang budidaya tanaman nilam kepada petani nilam miskin muslim di Kecamatan Lambuya. (2)  memberikan penyuluhan keagamaan kepada petani nilam miskin di Kecamatan Lambuya dan (3) Meningkatkan produktivitas dan keberagamaan petani nilam miskin muslim  yang pada akhirnya diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup petani nilam di Kecamatan Lambuya. Kegiatan ini diikuti oleh 45 orang  petani nilam  yang merupakan perwakilan dari setiap kelompok tani yang terdapat  di dua desa, yaitu Desa Asaki dan Wonua Hoa serta   dilaksanakan selama dua hari di Desa Asaki Kecamatan Lambuya.  Kegiatan ini menggunakan metode penelitian  tindakan   yang terdiri dari dua siklus.  Setiap siklus terdiri dari  perencanaan, tindakan,  observasi dan refleksi. Hasil tindakan menunjukkan bahwa para peserta sangat antusias dan senang selama mengikuti kegiatan penyuluhan dan pelatihan  tanaman nilam yang dilakukan. Hal ini  nampak ketika kegiatan berlangsung  selama dua hari,   hampir semua peserta  hadir dan aktif mengikuti kegiatan sejak dari awal hingga selesai. Kesimpulan program pemberdayaan ini  adalah (1) Kegiatan sukses dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, (2) para peserta sudah memiliki pengetahuan dan ketrampilan tentang budidaya tanaman nilam.

Kata-kata Kunci : Petani Nilam, Penyuluhan, Produktivitas.


Full Text:

Untitled


DOI: http://dx.doi.org/10.31332/ai.v11i1.429

Copyright (c) 2016 Al-Izzah



SERTIFIKAT-SINTA-3-AL-IZZAH


Web
Analytics

View My Stats