KESALAHAN FONOLOGIS DALAM BERBICARA BAHASA ARAB PADA MAHASISWA MATRIKULASI STAIN KENDARI

Batmang Batmang

Abstract


Penelitian ini mengkaji tentang kesalahan fonologis dalam
berbicara bahasa Arab pada mahasiswa matrikulasi STAIN Kendari.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Kesalahan
fonologis dalam berbicara bahasa Arab pada mahasiswa Matrikulasi di
STAIN Kendari; 2) Faktor- faktor penyebab terjadinya kesalahan fonologis
dalam berbicara bahasa Arab pada mahasiswa Matrikulasi di STAIN
Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif dengan teknik analisis isi (content analysis) yaitu analisis
kesalahan fonologis di dalam berbicara bahasa Arab.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa: 1) Bentuk tataran pada
tatanan segmental dapat dilihat bahwa kesalahan fonologis pada bentuk
taksonomi struktur lahir yaitu, kesalahan yang paling banyak dilakukan
responden dalam berbicara bahasa Arab adalah bentuk kesalahan
penggantian (substitution) berjumlah 17 kesalahan dengan presentase
sebanyak 77,27 %, kesalahan yang sedang adalah penambahan (addition)
berjumlah 3 kesalahan dengan presentase sebanyak 9,09%. 2) Bentuk
kesalahan pada tataran supra segmental dapat dilihat bahwa kesalahan
fonologis pada bentuk taksonomi struktur lahir yaitu, kesalahan yang
paling banyak dilakukan responden adalah bentuk kesalahan penghilangan
(omission) berjumlah 11 kesalahan dengan presentase sebanyak 68, 75 %,
kesalahan yang sedang adalah penambahan (addition) berjumlah 5
kesalahan dengan presentase sebanyak 31,25 % sementara pada kesalahan
penggantian (substitution) tidak terdapat kesalahan. 3) Penyebab kesalahan
pada tataran segmental dapat dilihat bahwa penyebab kesalahan yang
sering terjadi pada responden dalam berbicara bahasa Arab yaitu
disebabkan oleh pengaruh bahasa pertama (interlingual) dengan jumlah
9 kesalahan dengan presentase sebanyak 56,25 % dam kesalahan yang
disebabkan oleh pengaruh bahasa targt (intralingual) berjumlah
7 kesalahan dengan presentase sebanyak 43, 45 %.
Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa kesalahan fonologis
dalam berbicara bahasa arab, terjadi di akibatkan oleh keterbatasan para
responden dalam meproduksi ujaran dan masih terpengaruh oleh bahasa

pertama (interlingual), dan keterbatasan dalam aturan berbicara pada
bahasa target (intralingual).
Kata kunci : Fonologis, Bahasa Arab, interlingual, intralingual


Full Text:

pdf


DOI: http://dx.doi.org/10.31332/ai.v8i1.85

Copyright (c) 2015 Al-Izzah



SERTIFIKAT-SINTA-3-AL-IZZAH


Web
Analytics

View My Stats