Pengembangan Olahan Jahe Sebagai Upaya Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Pada Raya Makmur Wakatobi

Wa Ode Afifah Zahida, Susi Susanti, Nurlian Nurlian, Budiarti Budiarti, Danial Danial

Abstract


Desa Pada Raya Makmur Kecamatan Wangi-Wangi, Wakatobi  sebagai salah satu desa dengan hasil tani yang berlimpah termasuk di dalamnya tanaman jahe, memiliki potensi yang sangat tinggi untuk dikembangkan lebih lanjut. Sebagai salah satu aset yang dimiliki oleh desa, jahe dapat dimanfaatkan dan ditambah nilai olahnya sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Jahe atau yang bernama latin Zingiber officinale merupakan tumbuhan yang banyak dimanfaatkan sebagai bumbu masak, obat, dan bahan rempah- rempah, bahan kosmetik, bahan minuman dan sebagainya. Secara tradisional jahe juga sering digunakan sebagai pengobatan alternatif karena memiliki aktifitas farmakologis untuk mengobati berbagai penyakit. Dengan menggunakan pendekatan ABCD, mahasiswa beserta aparat desa bekerja sama dan berusaha untuk mewujudkan program kerja tersebut sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan nilai olah tanaman jahe. Adapun hasil program tersebut tanaman jahe diolah menjadi minuman herbal instan yang menambah nilai jual produk jahe tersebut.


Keywords


Tanaman Jahe; Keagamaan; Perbaikan Nilai; Upaya Meningkatkan Perekonomian.

Full Text:

PDF

References


Debora, Priscinya Christiana, Anggi Ayu Pratama, Tiwi Ambarat, Salsabila Granadha, and Siti Nuriah. “Review Artikel: Efektivitas Senyawa Antiinflamasi Dan Antibakteri Pada Rimpang Jahe (Zingiber Officinale R.)” (n.d.).

Indardi. “Peningkatan Ekonomi Masyarakat Dengan Perbaikan Nilai Tambah Olahan Singkong Semuluh Lor, Gunungkidul” (2019).

INSANA, NUR. “Makna Simbolik Upacara Adat Karia’a (Sunatan) Suku Muna Sulawesi Tenggara” (2015).

Kurniasar, Fifi, Indah Hartati, and n Laeli Kurniasari. “Aplikasi Metode Foam Mat Drying Pada Pembuatan Bubuk Jahe (Zingiber Officinale)” 4 (2019).

Ramlawati. “Peranan Sektor Pertanian Dalam Perencanaan Pembangunan Ekonomi Di Kecamatan Galang Kabupaten Tolitoli.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Pembangunan 1 (2020).

Salahuddin, Nadhir, Afida Safriani, Moh. Ansori, Eni Purwati, Mohammad Hanafi, Nabiela Naily, Advan Navis Zubaidi, et al. Panduan KKN ABCD UIN Sunan Ampel Surabaya Asset Based Community-Driven Development (ABCD), 2015.

Sarangnga, Yunus, Suaib, and Teguh Wijayanto. “Karakterisasi Morfologi Tumbuhan Jahe-Jahean (Zingiberaceae) Di Daerah Aliran Sungai Katangana Tiworo Selatan.” Berkala Penelitian Agronomi 2, no. 2 (2013): 87–93.

Udu, Sumiman. “Makna Social Tradisi Kabuenga (Ayunan Jodoh) Masyarakat Wangi-Wangi Kabupaten Wakatobi” (2013).

Yuliarti, Nurheti. Sehat, Cantik, Bugar Dengan Herbal Dan Obat Tradisional. Edited by Benedicta Rini W. I. Yogyakarta: Andi Offset, 2009.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Pabitara : Jurnal Pengabdian Masyarakat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Pabitara: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Agama Islam Negeri Kendari
Jl. Sultan Qaimuddin No. 17 Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara
Email: [email protected]