Dakwah Dalam Ajaran Tasawuf (Studi Pemikiran Al-gazali )
Abstract
Proses dakwah merupakan paduan dari perencanaan dalam mencapai suatu tujuan dakwah .Untuk mencapai tujuan tersebut kegiatan dakwah harus dapat dilakukan secara taktis, dengan melalui pendekatan yang berbeda beda dan sewaktu waktu tergantung pada situasi dan kondisi dimana dakwah dilaksanakan. Dakwah memerlukan pengorbanan tanpa mengharapkan imbalan dan hasil yang segera , tanpa putus asa . Individu yang melaksanakan dakwah akan mendapat kehidupan yang berkah dalam ridha Allah SWT serta akan menerima pahala yang berlipat ganda, karena dakwah merupakan amal terbaik yang dapat memunculkan potensi diri dan memelihara keimanan yang kita miliki. Salah satu tokoh sufi yang telah melakukan dakwah lewat tasawuf adalah Imam Algazali dia berhasil mengkompromikan antara syariat dan hakikat atau tasawuf menjadi bangunan baru yang cukup memuaskan kedua belah pihak, baik dari kalangan syar’i atau dan sufi. Beliau sanggup mengikat tasawuf dengan dalil wahyu baik ayat alquraan ataupun hadits nabi. Dalam perjalanan hidupnya Al gazali merupakan pengembara ilmu dengan berbagai karya karyanya , dia juga dikenal sebagai ulama usul fiqhi dengan karyanya Al-Mustashfa dan sebagai tokoh filsafat dia juga mengkritik konsef berfikir para filosof saat ini, ia menganggap ajaran pemikiran filsafat melewati batas . Olehnya itu beliau berinisiatif meluruskan dan menggagas tasawuf sebagai jembatan guna mendamaikan syariat dengan tasawuf melalui karyanya ihya ulumuddin (the revival of religion sciences)
Kata kunci : Dakwah , Tasawuf Al-Gazali
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.