Peningkatan Minat Belajar Bahasa Inggris Melalui Program English Day Di Kelurahan Pongo Kabupaten Wakatobi

Sari Silviani, Dini Ayu Setiawati, Nur Ulfa, Danial Idrus

Abstract


Pulau   Wangi-Wangi   merupakan   ibukota   dari   Kabupaten   Wakatobi   dan sekaligus kecamatan yang berada di Sulawesi Tenggara, Indonesia. Secara geografis, kabupaten ini terbagi dalam 14 desa dan 6 kelurahan. Tempat peneliti melaksanakan pengabdian selama 45 hari adalah di salah satu kelurahan, yaitu kelurahan Pongo. Pongo merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Wangi- Wangi yang menjadi pusat pemerintahan Wakatobi. Selain merupakan pusat pemerintahan,  daerah ini  juga  menjadi  salah satu tujuan wisata,  maka  tidak jarang kelurahan ini sering dikunjungi oleh turis asing. Salah satu tujuan dari kegitan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu untuk  memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi dengan wisatawan asing dan meningkatkan minat belajar serta kemampuan dalam berbahasa Inggris pada anak usia dini. Kemampuan berbahasa Inggris ini sangat dibutuhkan karena saat ini merupakan era globalisasi yang membuat masyarakat harus mampu berkomunikasi secara global.  Pengabdian  ini  dilakukan  dengan  menggunakan  pendekatan  ABCD (Asset  Based  Community  Development),  yang  mengutamakan  pemanfaatan  aset dan potensi yang ada disekitar dan dimiliki oleh masyarakat serta pendayagunaannya secara mandiri dan maksimal.

 

Kata kunci : Bahasa inggris, Komunikasi, Pongo, Wisata, Wakatobi

 


Full Text:

PDF

References


Afandi, A. (2018). Asset Based Community Development. Transforming Society Journal, 229-240.

Al Dilwan, M., Astina, I., & Bachri, S. (2019). Pariwisata Wakatobi dalam Perspektif Produksi Ruang. Jurnal Pendidikan : Teori, Penelitian dan Pengembangan, 1496-1503.

Artiyana, R. N. (2018). Implementasi Program Bahasa Inggris di SDIT Lukman Al. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 773-784.

Faica, S. N., Scabra, A. R., H. S., Maulana, M. S., Putra, R. A., Jayadi, M. U., & N. W. (2022). Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris Masyarakat di Desa Wisata Kembang Kuning Melalui Program English Class. Jurnal PEPADU, 254-259.

Madueu, B. (2016). Pentingnya Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah. Jurnal Warta, 50.

Maulana, M. (2019). Asset Based Community Development : Strategi Pengembangan Masyarakat di Desa Wisata. EMPOWER : Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 259-278.

Nurhantoro, T. S. (2018). Pelatihan Bahasa Inggris untuk Pelaku di Kawasan Pariwisata Desa Gading, Gunungkidul. Jurnal Pengabdia Dharma Bakti, 51.

Scabra, A. R., Saputra, H., Maulana, M. S., Putra, R. A., Jayadi, M. U., & Wahyuliana, N. (2022). PENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS MASYARAKAT DI DESA WISATA KEMBANG KUNING MELALUI PROGRAM ENGLISH CLASS. Jurnal PEPADU, 254-259.

Syahadat, R. M. (2022). Inventarisasi dan Identifikasi objek daya Tarik Wisata dalam Perencanaan Priwisata Wakatobi. Journal of Regional and Rural Development Planning, 30-46.

Taopan, R. A., Menggo, S., & Su, Y. R. (2022). Pelatihan Bahasa Inggris Pariwisata di Desa Wisata Meler. Jurnal Widya Laksana, 85-97.




DOI: http://dx.doi.org/10.31332/insaniyah.v2i1.6863

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This journal was indexed by