SUMPAH PALSU PERSPEKTIF QS. ALI IMRAN/3:77

Annisa Fadhilah Nursyah, Ni’matuz Zuhrah

Abstract


Abstrak
Fenomena yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat sekarang ini adalah banyak orang bersumpah dengan menggunakan selain nama Allah bahkan berani menyebut nama Allah swt., agar mendapat kepercayaan orang lain, meski dengan niat berdusta. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hakikat sumpah palsu dalam QS. A<li-Imra>n/3:77, ancaman bagi orang-orang yang melakukannya dan pengaruh sumpah palsu dalam kehidupan masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian library research. Dengan menggunakan pendekatan linguistik dan pendekatan tafsir. Data primer yang digunakan adalah QS. Al< i- ‘Imra>n/3:77, sedangakan data sekunder yang digunakan meliputi kitab-kitab tafsir, kitab- kitab hadits dan kamus-kamus yang berkaitan dengan penelitian ini serta literatur keIslaman lainnya. Dengan menggunakan teknik/metode tahl} ili>, dengan menggunakan teknik interpretasi yang meliputi interpretasi tekstual dan interpretasi
kontekstual. Dan hasil penelitian ini menemukan bahwa hakikat dari sumpah palsu dalam QS. A<li-‘Imra>n/3:77 adalah menghalalkan sumpah dengan menggunakan nama Allah swt., demi kepentingan dunia serta termasuk dosa besar. Ancaman orang-orang yang melakukan sumpah palsu dalam QS. A<li-‘Imra>n/3:77 meliputi mereka tidak mendapatkan bagian di akhirat, Allah tidak akan menyapa mereka, Allah tidak akan memperhatikan mereka pada hari kiamat, Allah tidak akan menyucikan mereka dan bagi mereka adzab yang pedih. Pengaruh sumpah palsu terhadap diri sendiri dan masyarakat yaitu menjadi lalai, menzalimi diri sendiri dan orang lain, dan sumpah menjadi hal yang biasa dan dianggap remeh. Kata Kunci: Sumpah, Palsu, QS. A<li-‘Imra>n/3:77, Tah}lili

Full Text:

PDF

References


Referensi

Amru Ghozali, Moh.Alwy. (2020). “Janji Antar Manusia Dalam Al-Qur’an (Kajian Tafsir Tematik)” : Ponorogo.

Azis, Sidik Ismail Abdul. (2018 M/1439) H. “Pandangan Bintu syathi Tentang Qasam (Studi Kitab al-Tafsir al-Bayani Lil Qur’an al-Karim)”. Lampung: UIN Raden Intan Lampung.

Baidan, N., & Aziz, E. (2016). Metodologi Khusus Penelitian Tafsir. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Baidan, Nashruddin. (2005). Wawasan Baru Ilmu Tafsir. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Al-Da’a>s, Ahmad Ubaid. (1425 H). I’ra>b al-Qur’a>n al-Kari>m, Damasky, Da>r al-Munir> dan Da>r al-Farab>i.>

Djalal, Abdul. (1998). Ulumul Qur’an Edisi Lengkap. Surabaya. Dunia Ilmu.

Fikri, Arif Rijalul. (2013). “Qasam Menurut Ha>mid al-Din> Kitab Imam fi> Aqsam> al-Qur’a>n)”.

Ghazzi, I. A. (2016). Fathul Qarib . Jakarta: Pustaka Azzam. al-Fara>bi (Studi atas Harun, Salman. (2017). Kaidah-Kaidah Tafsir. Jakarta: PT. Qaf Media Kreativa.

Hosen, Muhammad Nadratuzzaman. (2004). “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Janji (wa’ad)”. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah.

Https://www.kpk.go.id/id/berita/siaran-pers/1952-KPK-tahan-dua-tersangka-suap- kasus-ekspor-benih-lobster.

Al-Jauziyah, Ibnu Qayyim. (1933/1325 H). Al-Tibyan Fi> Aqsa>m Al-Qur’an. Kairo: Hija>zi.>

Kementrian Agama RI. (2019). Al-Qur’an dan Terjemahanya. Surabaya: Pustaka Agung Harapan.

Luis. (2007). al- Munjid fi} al-Lugh{}}o Wa al-a’lam> . Beirut: Dar Almachrq.

Mahmud, Bin Abdul Rahim Sa} fi. (1418 H). Al-jadwal fi> I’rab al-Qur’an> al-Karim> . Beirut: Muassasatul al-iman> .

Maizuddin. (2004).“Perspektif Al-Qur’an Tentang Manusia dan Kezaliman”. Fakultas Ushuluddin UIN Al-Raniry. Aceh.

Al-Maturidi, Abu al-Mansur. (2005). Takwilatu Ahli Sunnah Tafsi>r Al-Maturidi.Beirut: Da>r al Kutub Al Ilmiah.

Al-Ra>zi>, Fakhruddin. (2013). Al-Tafsir> al-Kabi i>h al-G}aib). Beirut: Dar> Kutub al-Ilmiyah.

al-Sakni, A. S. (2013/Th.XIV). “Model Pendekatan Tafsir dalam Kajian Islam”. JIA/Desember/Nomor 2, 70.

Salim, Abd. Muin. (2010). Metodologi Ilmu Tafsir. Yogyakarta: Teras. cet. III. April. Shihab, Muhammad Quraish. (2012). Tafsir al- Misbah. Tangerang: Lentera Hati.

---------. (2013). Kaidah Tafsir. Tangerang: Lentera Hati.

---------. (1997). Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan.

---------. (2013). Ensiklopedia al-Qur’an: kajian Kosa Kata. Jilid I. Cet. I. Jakarta: Lentera Hati.

---------. (2013). Kaidah Tafsir. Syarat, Ketentuan dan Aturan Yang Patut Anda Ketahui dalam Memahami Ayat-Ayat al-Qur’an. Tangerang: Lentera Hati.

Simaur, H. Bandarsyah. (2014). “Qasam Atas Nama Allah dalam Al-Qur’an Studi al- Maraghi”. Lampung: UIN Raden Intan Lampung.

Al-Ta} ba>ri,> Jarir. (2014). Jami’ al-Baya>n an Ta’wil Ayi al-Qur’an>. Jakarta: Pustaka Azzam.

Thahir, Muhammad Ibnu ‘Asyur. (1984). Tafsi>r Tunis: al-Da>r al-Tunisiyah Li al-Nasyr. Al-Tahrir wa Al-Tanwir. Jilid III.

Al-Zuhaili, Wahbah. (2015). Tafsi>r al-Munir. Aqidah, Syari’ah dan Manh}aj. Damaskus: Da>rul Fikr.




DOI: http://dx.doi.org/10.31332/elmaqra.v1i2.3601

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 EL MAQRA' : TAFSIR, HADIS DAN TEOLOGI



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Flag Counter