KONSEP PENCIPTAAN ALAM SEMESTA MENURUT PANDANGAN IBNU RUSYD DAN STEPHAN HAWKING DAN KAITANNYA TERHADAP KOSMOLOGI

Nanda Pramesti Nariswari, Andika Khoirul Huda, Anisa Firdaus, Eka Nur Fitriyani, Ahmad Fauzan Hidayatullah

Abstract


Tujuan dari pembuatan jurnal ini untuk mengetahui kajian secara filosofis mengenai konsep kosmologi menurut Ibnu Rusyd dan Stephan Hawking. Kosmologi merupakan suatu ilmu yang membahas mengenai penciptaan alam semesta secara luas yang dikaji dalam berbagai sudut pandang para ahli filsafat dan fisikawan. Problematika bagaimana alam semesta ini tercipta masih menjadi perdebatan dan ragam kajian yang tiada ujung, terutama bagi para filsuf hingga saintis yang banyak memberikan ragam pendapatnya. Salah satu diantaranya pemikiran Ibn Rusyd yang berasal dari kalangan filsuf, yang mengungkap tentang kosmologi bahwa penciptaan merupakan proses mengubah satu sama lain atau mengubah potensi menjadi ciptaan yang sesungguhnya, dan proses ini dilakukan terus menerus dalam periode yang tidak terbatas atau tak berhingga. Serta pemikiran para saintis salah satunya pemikiran Stephan Hawking yang termasuk penganut pemikiran naturalisme metafisik, yang berkeyakinan bahwa alam semesta terjadi karena kehendak alam itu sendiri, dan Hawking tidak mempercayai peran Tuhan atas terbentuknya alam semesta. Tidak ada pertentangan mana yang mesti diterima tentang bagaimana alam semesta itu tercipta,  keberhasasilan sains tidak terlepas adanya hukum alam ciptaan Allah yang membuat manusia berpikir bagaimana alam semesta ini tercipta dan bermula. Keniscayaan hukum alam yang disebutkan dalam al-Qur’an dapat diketahui dengan sains dengan mengamati dan meneliti secara terus menerus.


Keywords


Ibn Rusyd, Kosmologi, Alam Semesta, Stephen Hawking

References


Afifah, Gusti., et al., 2020. ‘Konsep Alam Semesta Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains’, Jurnal GeoScienceEdu 2020, 1(1):5-10

Atabik, A. (2015). Konsep Penciptaan Alam : Studi Komparatif-Normatif antar Agama-Agama. Fikrah:Jurnal Aqidah Dan Studi Keagamaan, 3(1), 101–122.

Budiyanto, A. (2018). Tentang Realitas Dari Segala Sesuatu. Jurnal Filsafat, 28(1), 1. https://doi.org/10.22146/jf.30244

Faizah, L. N. (2017). Filsafat Islam dan Hubungannya Dengan Filsafat Masehi, Klasik, dan Modern. Al- Makrifat, Vol 2(2), 67–103.

Hamka, S. (2019). STUDI KRITIS PEMIKIRAN FISIKA MODERN STEPHEN HAWKING MENURUT FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM. TAWAZUN Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 1–19. https://doi.org/10.32832/tawazun.v12i1.1895

Jamarudin, A. (2010). Konsep Alam Semesta Menurut Al-Quran. Jurnal Ushuluddin, 16(2), 136–151. http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/ushuludin/article/view/670/621

Maiwan, M. (2012). Kosmologi Sejarah dalam Filsafat Sejarah: Makna, Teori, dan Perkembangan. Jurnal Sejarah Lontar, 9(1), 22–36.

Mursyidah. (2018). Konsep Penciptaan Alam Menurut Ibn Rusyd (Issue 1113033100082). Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Mustofa, M. L. (2018). Problem Kosmologi Dalam Filsafat lbnu Rusyd. ULUL ALBAB Jurnal Studi Islam, 4(2), 5–26. https://doi.org/10.18860/ua.v4i2.6122

Siraj, F. M. (2014). Kosmologi dalam Tinjauan Failasuf Islam. Ilmu Ushuluddin, 2(2), 109–124. http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/ilmu-ushuluddin/article/view/1007

Tjahyadi, S. (1984). Kajian Kritis Terhadap Praanggapan Metafisis-Epistemologis Kosmologi Stephen Hawking. Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada.

Ulkhusna, N. (2013). KONSEP PENCIPTAAN ALAM SEMESTA (Studi Komparatif Antara Teori-M Stephen Hawking dengan Tafsir Ilmi Penciptaan Jagat Raya, Kementrian Agama RI) (Vol. 50, Issue 5). Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Utama, A. I. S. (2019). Kosmologi Penciptaan Alam Semesta (Studi Komparatif Antony Flew dan Ibn Rushd). UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA.




DOI: http://dx.doi.org/10.31332/zjpi.v6i2.1612

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam

License URL: http://ejournal.iainkendari.ac.id/zawiyah/

View My Stats