RELIGIUSITAS ISLAM DAN KEBAHAGIAAN (Sebuah Telaah dengan Perspektif Psikologi)
Abstract
Abstrak: Psikologi menjelaskan kebahagiaan dengan dua
pendekatan yang berbeda yaitu tercapainya kepuasaan
hidup secara subyektif dan tercapainya kualitas hidup
yang bermakna. Di sisi lain Islam sebagai sebuah agama
menjadi kerangka kerja untuk pencarian tujuan dan
makna hidup. Religiusitas sebagai pengikatan diri
seseorang terhadap Sang Khalik beserta ajaran-Nya
membawa manusia kepada kebahagiaan.
Artikel ini bertujuan untuk mengeskplorasi hubungan
konsep kebahagiaan/kesejahteraan dalam psikologi
dengan religiusitas Islam. Religiusitas Islam bisa saja
berkontribusi secara langsung terhadap kebahagiaan
seseorang atau secara tidak langsung melalui pemberian
makna dan tujuan hidup manusia. Religiusitas Islam
tampak lebih dekat dengan konsep kesejahteraan
psikologis yang menekankan kebahagiaan terhadap
adanya hidup yang bermakna (meaning life).
Kata Kunci: kebahagiaan, religiusitas, kesejahteraan
psikologis
pendekatan yang berbeda yaitu tercapainya kepuasaan
hidup secara subyektif dan tercapainya kualitas hidup
yang bermakna. Di sisi lain Islam sebagai sebuah agama
menjadi kerangka kerja untuk pencarian tujuan dan
makna hidup. Religiusitas sebagai pengikatan diri
seseorang terhadap Sang Khalik beserta ajaran-Nya
membawa manusia kepada kebahagiaan.
Artikel ini bertujuan untuk mengeskplorasi hubungan
konsep kebahagiaan/kesejahteraan dalam psikologi
dengan religiusitas Islam. Religiusitas Islam bisa saja
berkontribusi secara langsung terhadap kebahagiaan
seseorang atau secara tidak langsung melalui pemberian
makna dan tujuan hidup manusia. Religiusitas Islam
tampak lebih dekat dengan konsep kesejahteraan
psikologis yang menekankan kebahagiaan terhadap
adanya hidup yang bermakna (meaning life).
Kata Kunci: kebahagiaan, religiusitas, kesejahteraan
psikologis
Full Text:
UntitledRefbacks
- There are currently no refbacks.