PRINSIP-PRINSIP DALAM PENDIDIKAN ISLAM (Universal, Keseimbangan, Kesederhanaan)

Herman Herman

Abstract


Pendidikan merupakan usaha menusia untuk menumbuhkan
dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan baik jasmani
maupun rohani sesuai dengan norma-norma yang berlaku
dimasyarakat. Usaha-usaha tersebut dalam rangka untuk
mewariskan nilai-nilai tersebut kepada generasi muda. Oleh karena
itu, prinsip universal dalam pendidikan Islam adalah mencakup
masalah aqidah, ibadah dan muamalah. Interaksi edukatif yaitu
intraksi yang berlangsung dalam suatu ikatan untuk tujuan
pandidikan. Oleh karena itu, intraksi edukatif dimaknai lebih spesifik
lagi pada bidang pendidikan pengajaran, yang lebih dikenal dengan
pendidikan dan pengajaran.
Prinsip universal dalam pendidikan Islam, setidaknya dapat
dipisahkan dari prinsip agama Islam yang meliputi masalah
ketuhanan, sosial kemasyarakatan serta kesadaran terhadap
lingkungan.
Masalah ketuhanan, setiap agama dianut oleh umat manusia
di dunia ini, sementara berhubungan dengan keyakinan akan adanya
kekuatan yang luar biasa yang datang dari diri manusia. Oleh
karena, itu Islam sebagai agama maka dalam pelaksanaan
pendidikan mengarahkan perkembangan manusia sesuai dengan
norma-norma ajaran Islam. Sosial kemasyarakatan, manusia sebagai
makhluk individu juga sebagai makhluk sosial, sehingga memandang
adanya persenyawahan antara kehidupan perseorangan dan
kehidupan sebagai anggota masyarakat. Pendidikan salah satu
bentuk intraksi manusia ia adalah tindakan sosial dimana terjadinya
intraksi social melalui jaringan kemanusiaan. Kesadaran dan
pemanfaatan lingkungan, persoalan lingkungan yang dijadikan
sarana untuk digunakan untuk menunjang kehidupan manusia dalam
mrangka beribadah kepada Allah.
Kata Kinci: Pendidikan Islam, universal, keseimbangan,
kesederahanaan

Full Text:

Untitled


DOI: http://dx.doi.org/10.31332/atdb.v7i2.320

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Al-Ta'dib



Indexing:

 

Web
Analytics

View My Stats