ISRA’ILIYAT DALAM TAFSIR AL-THABARI

Isi Artikel Utama

BASRI MAHMUD

Abstrak

 Isra’iliyat adalah cerita atau kisah yang bersumber dari Yahudi dan Nasrani, penafsiran yang tidak mempunyai dasar sama sekali baik berupa hadis- hadis dhaif dan maudu’, ta’wil yang bathil maupun hayalan-hayalan penafsir masa kini yang disusupkan masuk ke dalam tafsir. Ibnu Jarir al-Tabari, mengungkap dalam tafsirnya sebanyak 38.397 riwayat sebagai sumber penafsiran ma’sur yang disandarkan pada pendapat dan pandangan para sahabat dan tabiin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sejumlah riwayat yang dipaparkan Ibnu Jarir al-Tabari tersebut, terdapat pula riwayat-riwayat isra’iliyat sebagai salah satu sumber penafsiran yang ia gunakan, baik yang sejalan dengan kesucian agama Islam atau yang tidak sejalan dengan kesucian agama Islam maupun yang mauquf.

 

Kata Kunci: isra’iliyat, Tafsir al-Thabari.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
MAHMUD, B. (2018). ISRA’ILIYAT DALAM TAFSIR AL-THABARI. Al-MUNZIR, 8(2), 157–178. https://doi.org/10.31332/am.v8i2.742
Bagian
Articles
Biografi Penulis

BASRI MAHMUD, IAI-DDI POLMAN

 Isra’iliyatadalah cerita atau kisah yang bersumber dari Yahudi dan Nasrani, penafsiran yang tidak mempunyai dasar sama sekali baik berupa hadis- hadis dhaif dan maudu’, ta’wil yang bathil maupun hayalan-hayalan penafsir masa kini yang disusupkan masuk kedalam tafsir. Ibnu Jarir al-Tabari, mengungkap dalam tafsirnya sebanyak 38.397 riwayat sebagai sumber penafsiran ma’sur yang disandarkan pada pendapat dan pandangan para sahabat dan tabiin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sejumlah riwayat yang dipaparkan Ibnu Jarir al-Tabari tersebut, terdapat pula riwayat-riwayat isra’iliyat sebagai salah satu sumber penafsiran yang ia gunakan, baik yang sejalan dengan kesucian agama Islam atau yang tidak sejalan dengan kesucian agama Islam maupun yang mauquf.

 

Kata Kunci:isra’iliyat, Tafsir al-Thabari.